Senin, 27 Februari 2017

My Umroh Days

Assalamu'alaikuuuuummmmm..... halooooo semuaaaaaaa ^^

gua ingin posting foto sambil bercerita tentang pengalaman gua umroh di Arab Saudi... jadi scroll
terus kebawah ya...


Day 1 : Jakarta-Jeddah-Madinah.
Keberangkatan menuju dari Jakarta-Jeddah ditempuh selama 10 jam non stop dengan pesawat. Maskapainya Saudi Arabian Airlines, atau disingkat Saudia. Jam 16.00 pesawat take off dari Soekarno Hatta. pelayanan pesawatnya bisa dibilang enak lah, yang pertama di depan kursi ada layar dengan berbagai hiburan (mp3, movie, game, gps), setiap berangkat ada doa bersamanya, pramugarinya berhijab (walaupun ga bisa disebut hijab at least rambutnya tertutup lah) dapat makanan berat 2 kali di pesawat, dikasih selimut, bantal, headphone, pokoknya enak lah. sekitar jam 23.00 waktu arab saudi kami mendarat dan udara diluar pesawat lebih dingin daripada dalam pesawat, ternyata arab saudi sedang musim dingin.

Day 2 : Jeddah-Madinah
Setelah turun dari pesawat, menuju gedung bandara dengan bus, melewati bagian imigrasi dan naik bis menuju Madinah sekitar jam 00.30 waktu arab saudi. Jam 04.45 tiba di Madinah langsung
menuju hotel, hotel yang kami tempati namanya Mubarak al-salihiya, jaraknya sekitar 300-400 meter
dengan masjid nabawi, atau jalan kaki selama 10 menit nyampe masjid. berhubung sudah mendekati waktu subuh dan di bis banyak tidur, jadi ke hotel cuma buat "triple shoot" (kentut, kencing, boker maaf kalo jorok wkwk) jadi ga ada waktu buat tidur, mending langsung ke masjid nabawi, pahala solat disana 1000x lipat wuuhhh... enak kan.. Di Madinah ternyata udaranya jadi lebih dingin. subuh itu bisa sampe 11 derajat, jadi pas kaki nginjek lantai masjid itu kaya nginjek es, dingiiii bangetttt... orang2 sana juga pada pakai baju yang tebel saking dinginnya subuh.. brrr. hari kedua ini ada kegiatan yaitu menziarahi raudhah, makam rasul, makam abu bakar dan umar bin khattab, dan makam baqi. sekitar jam setengah 8 ikut rombongan bapak2 menuju makam baqi dulu, jadi makam baqi itu merupakan makam para sahabat dan keluarga rasul, terdapat 10.000 makam disini, termasuk makam usman bin affan dan makam ali bin abi thalib.

makam baqi

setelah menziarahi makam baqi, menuju raudhah, dimana raudhah ini merupakan salah satu taman surga yang Allah turunkan dan tempat yang paling mustajab di masjid Nabawi. tapi untuk ke raudhah saja, mengantrinya lamaaaa sekali
ngantriiiii

akhirnya rombongan bapak2 sepakat menziarahinya setelah isya lalu di lanjut dengan mengucapkan salam pada makam nabi, abu bakar dan umar. makam nabi itu ditempatkan sebuah ruangan dimana ruangan itu dulunya adalah kamar pribadi rasul disebelahnya ada makam abu bakar dan umar bin khattab, waktu itu diceritain sama tour guidenya kenapa makam abu bakar dan umar di dalam masjid tidak di makam baqi tapi lupa hehe...
gambar makam nabi, abu bakar, dan umar bin khattab. maaf gambarnya agak ngeblur

setelah dari makam rasul, abu bakar dan umar, kembali ke hotel, tinggal ziarah raudhah yang akan dikunjungi setelah isya.

Masjid Nabawi itu luaaaaaaaas banget halamannya. di halamannya juga terdapat payung raksasa yang
melindungi para jamaah dari kepanasan, kalo siang itu udaranya memang dingin, tapi matahari masih menyinari dengan teriknya. Gua pikir waktu setengah jam juga kurang kalo mau kelilingin masjid ini, soalnya luas banget, dan tiap pagi selalu ada petugas kebersihan yang membersihkan.
amazing ya

di dalam masjid nabawi ada bagian yang ga ada atapnya jadi ditutup pake payung raksasa

di dalam masjid nabawi ada bagian yang ga ada atapnya jadi ditutup pake payung raksasa

dari luar masjid nabawi

halaman masjid nabawi
Keadaan Madinah saat itu udaranya dingin tapi bibir itu kering banget, jadi rasanya bibir itu dibasahi
pake lidah itu ga mempan dan pengen minum mulu, di masjid nabawi banyak terdapat tong tong yang berisi air zam zam. ada yang dingin, ada yang ga dingin. air zam zam itu ya memang seperti air pada umumnya tidak berbau, tidak berasa, tapi seger banget!! walaupun sudah minum air zam-zam kurang dari 5 menit bibir itu kering lagi dan akhirnya minum lagi minum lagi minum lagi, terjadi lah beser (keadaan dimana kencing2 mulu dikarenakan pengeluaran cairan tidak melewati keringat, tapi lewat urin) walaaaaaa tiap setengah jam beser, setengah jam beser lagi, 1 jam beser lagi... terus2an...

di Masjid nabawi, terdapat suatu forum/ kajian tahsin Qur'an (belajar tajwid Qur'an) untuk setiap jamaah ang ada di masjid nabawi. Yang mengisi kajian tahsin seorang syekh. yang ikut pun jamaah2 yang bukan
berasal dari arab saja, tapi dari berbagai negara, seperti india, pakistan, mesir, turki, indonesia,
malaysia, orang amerika serikat pun ada disana. subhanallah, cara mereka melafalkan al-fatihah juga
bermacam2 dan syekh pun bisa memberi.. maklumat karena dari berbagai negara, al-qur'an pun pasti berbeda dialek. kajian tahsin biasanya dilaksanan menjelang dzuhur, menjelang ashar, setelah ashar,
setelah maghrib. dan tidak dipungut biaya sedikit pun alias gratissss, alhamdulillah.
Kajian tahsin bersama syekh

Kajian tahsin bersama syekh
Selain itu Madinah juga banyak pedagang yang bisa berbahasa indonesia! itu karena dari dulu2 orang
indonesia itu terkenal paling banyak beli oleh2 dan tawar menawarnya, jadi mereka bisa bahasa indonesia.
pedagang penjual oleh2

pedagang penjual oleh2
Setelah isya, gua tidak melihat rombongan bapak2 itu. mungkin gua ditinggal tapi ya sudah lah gua bisa kesana sendirian pas wajtunya lagi longgar.

Day 3 : Ditinggal City Tour Madinah
Setelah subuh gua memantapkan diri untuk ziarah raudhah, karena setelah dzuhur itu waktunya luaaaas banget makanya setelah subuh langsung menuju raudhah, dan bener aja gua kejebak diantrian
selama 1 jam ngantri sekitar jam 8 baru bisa masuk raudhah dan bener2 rame banget, gua ga kebagian shaf untuk sholat dhuha, untung ada bapak2 yang ngerti mempersilahkan gua sholat setelah dia udah selesai, yaudah gua pakai kesempatan ini untuk sholat dhuha dan berdoa yang banyak. setelah selesai, gua nge cek hp dan dpt sms dari kakak kalo rombongan bus mau city tour kota madinah, dengan jalan yang cepat, gua langsung menuju hotel tapi apa daya gua ditinggal... huaaa sedihhh mana belum sarapan lagiii... untung kunci hotel dititipin di receptionist akhirnya dengan beberapa riyal yang gua punya, gua keluar cari sarapan, yaitu kebab, kentang goreng, dan air mineral abis 17 riyal. oh ya sekrang 1 riyal = Rp.4.000. berarti sekitar Rp.68.000. Kebabnya gedeee bangeet, tapi untung gua sanggup ngabisinnya wkwkwk (lagi laper). sekitar jam 11 merekayang city tour balik lagi, jadi mereka city tour nya ke masjid Quba, kebun kurma, jabal uhud, khandaq dan lewat masjid qiblatain. Yang gua sayangkan gabisa ikut yaitu masjid Qubanya, soalnya kita sholat disana pahalanya sama dengan 1 kali umroh, wuuhhh gede kan... tapi gua ditinggalll uuuu sedihhhhh......
malamnya sekitar jam 10 koper udah harus terpacking dan ditaro di depan pintu kamar hotel agar diangkut menuju mobil yang ke Mekkah.

Day 4 : Madinah-Mekkah
Hari ini kami akan berangkat mekkah setelah sholat jum'at. Para jamaah sudah harus berpakaian ihram sebelum jumatan, jadi pas sholat jumat jamaah menggunakan pakaian ihram. pakaian ihram yang laki-laki itu hanya 2 lembar kain yang seperti handuk dililitkan pada tubuh, dan tidak boleh menggunakan kain yang berjahit apapun itu, berarti CD juga ga boleh. jadi filosofinya kain ihram itu adalah kain kafan yang akan dipakai kita saat meninggal. Di Madinah, waktu jumatannya itu jam setengah 1-an, tapi orang2 udah mulai berangkat dari jam 11, dan berbondong2 pada ke masjid nabawi, ramaaaaiiii banget...
masjid nabawi hari jumat
setelah sholat jumat langsung menuju hotel, makan siang dan masuk ke bis. jujur aja waktu menunggu sholat jumat, gua berkata dalam hati

"Ya Nabi, ya Rasul, ya Muhammad, ya abu bakar, ya umar,, hari ini aku akan meninggalkan Madinah, bukannya aku tidak suka kota ini, bukannya aku tidak mencintai kalian, tapi aku harus melanjutkan perjalanan menuju Mekkah untuk umroh. aku izin pamit setelah sholat jum'at ini."

seketika di dalam benak, ada suatu gambaran mengenai gimana susahnya, gimana kerasnya, gimana sedihnya peperangan yang terjadi di zaman rasul. dan yang paling menyedihkan perang uhud dimana islam mengalami kekalahan. Benak itu seperti dibawa menuju zaman perang, dan akhirnya air mata ga sanggup ditahan. karena momennya tepat, gua sambil berdoa ke Allah.

Perjalanan menuju Mekkah-Madinah ditempuh selama 4-5 jam. sebelum benar-benar meninggalkan Madinah, para jamaah menuju Bir Ali untuk mengambil Miqat (niat) umroh
masjid bir ali

masjid ini diperuntukkan bagi mereka yang akan meninggalkan Madinah menuju Mekkah untuk umroh. setelah sholat tahiyatul masjid, dan sholat sunnah ihram 2 rakaat, berniat lah

"Labbaik allahuma umratan"

langsung menuju bis dan berangkat ke Mekkah. Nyampe Mekkah, sekitar jam 8-an, menuju hotel bernama Al-Oliyan makan malam, ke kamar untuk triple shoot. selama kita berihram dan sudah dalam niat umroh ada beberapa larangan dalam ihrom, dan apabila kita melanggar larangannya, kita dikenakan sanksi berupa membayar dam (menyembelih kambing di Mekkah)/memberi makan fakir sebanyak 60 orang/puasa selama 3 hari, tinggal pilih salah satu.

setelah semua persiapan selesai, jam 9 berkumpul di lobby hotel dan menuju masjidil haram, jaraknya sekitar 700 meter hotel-masjidil haram.

sebelum tawaf, jamaah diberi headset wireless, headset itu fungsinya untuk mendengarkan doa dari
tour guide, jadi jamaah tinggal mengikuti apa yang yang di ucapkan oleh tour guide lewat headset.
saat melihat ka'bah jujur gua ngerasa seperti banyak sekali energi positif yang sangat kuat berkumpul di ka'bah, ka'bah rasanya terang sekali walaupun banyak lampu yang menyinari, tapi ka'bah itu terang rasanya subhanallah. lintasan tawaf itu ramaaaaaaaaaaiiii banget, mungkin ribuan orang memadati lintasan tawaf, mereka ada yang tawaf umroh, tawaf sunnah. setelah 7 kali mengelilingi ka'bah, kami keluar lintasan dan menuju tempat al multazam, al multazam itu tempat antara hajar aswad dan pintu ka'bah, area al-multazam lah tempat mustajab di mashjidil haram. setelah banyak berdoa di al-multazam, lanjut lagi ke sa'i. Sa'i adalah suatu kegiatan ibadah dimana kita berlari kecil / berjalan bolak balik antara bukit safa dan marwah sebanyak 7x. disini lah, siti hajar istri nabi ibrahim a.s mencari air untuk anaknya nabi ismail yang sedang bayi. Setelah 7x dari bukit safa mencari air, dibukit marwah lah, air keluar di kaki ismail, dan air itulah yang disebut air zamzam. air itu terus keluar dari air dan menjadi sumur yang sampai sekarang sumur tersebut masih mengeluarkan air zamzam dan dikembangkan oleh pemerintah arab saudi untuk bisa didapat dan diminum dengan mudah. Setelah 7x sa'i, kemudian tahalul, dimana tahalul merupakan ibadah berupa memotong rambut bagi yang laki2 dianjurkan rambutnya dipelontosin atau minimal dipotong pendek
sedangkan yang perempuan dipotong 3 helai. dan yang terakhir adalah tertib. sekitar jam 1 selesai, langsung kembali menuju hotel.

Day 5 : Banyakin ibadah di Mekkah
Udara di Mekkah tidak sedingin di Madinah, kalau subuh sekitar 18 derajat. di Mekkah, lebih ramai lagi orang-orang dari seluruh dunia berada disini, padat sekali, di Mekkah terdapat Makkah Clock Tower, menara jam yang tinggi dan besar, pasti menghabiskan dana ribuan triliun untuk membangun ini.
Mekkah clock tower malam hari

Mekkah clock tower siang. that's me!

mekkah clock tower dari pinggir lintasan tawaf
Hari ini berniat tawaf sunnah, dimana tawaf sunnah tidak perlu pakai ihrom dan tidak perlu sa'i. hanya tawaf saja mengelilingi ka'bah 7x. tawaf sunnah tidak ada batasan waktu kapan saja bisa, gua saranin buat temen2 yg mau tawaf sunnah, mending dilakukan saat waktu dhuha, soalnya jam2 segitu lagi sepi2nya lintasan tawaf. kalo setelah dzuhur udah mulai rame.
kalau sore, udah mulai rame

Day 6 : City Tour Mekkah sekaligus umroh ke 2
hari ini ada city tour di kota mekkah sekaligus umroh yang ke 2. umroh yang ke 2 ini kita mengumrohkan orang yang sudah tidak mungkin untuk umroh lagi, misal, saudara kita yang sudah meninggal, atau nenek/kakek yang sudah tidak kuat untuk menjalani umroh itu boleh kita umroh kan. jadi pagi saat shubuh, para jamaah sudah berpakaian ihram, setelah sarapan, langsung menuju bis dan dimulai deh city tournya. yang pertama yang dikunjungi adalah kota mekkah aslinya, aslinya kota mekkah itu bukanlah gurun pasir, melainkan banyak bebatuan dan gundukkan batu besar2...
Kota Mekkah aslinya
Di sini juga terdapat jabal tsur, dimana di jabal tsur terdapat gua tsur, gua tsur ini merupakan
gua tempat persembunyian nabi dan abu bakar dari kejaran kaum kafir quraisy yang ingin membunuh nabi. Tapi dengan kuasa Allah, nabi dan abu bakar selamat berkat jaring laba2 dan sarang burung merpati yang memenuhi mulut goa, karena kaum kafir quraisy berpikir ga mungkin nabi ada di goa, kalo ada jaring laba2 dan sarang burung pasti acak2an, jadi kaum kafir tsb tidak mencarinya didalam goa. sayangnya goa tsur ini letaknya cukup tinggi dan medannya sangat berbatu sehingga butuh waktu sekitar 1 jam untuk bisa mencapai goa tsur. Tour selanjutnya menuju Jabal Rahmah di Arafah. Jabal Rahmah merupakan tempat bertemunya nabi Adam dan Siti Hawa setelah diturunkan dari surga menuju bumi dan dipisahkan oleh Allah swt. di puncak jabal terdapat tugu, nah di jabal rahmah ini banyak orang berdoa meminta jodoh, tapi tempat tsb hanya mustajab saat tanggal 9 dzulhijjah (musim haji). setelah dari jabal rahmah, menuju Mina dan Musdalifah. di Mina yang masih masuk wilayah arafah, disini tempat jamaah haji melakukan wukuf. di Mina terdapat tenda-tenda dan
terpal yang sudah disediakan oleh pemerintah arab saudi untuk para jamaah haji seluruh dunia. tendanya sangat banyaaaaak sekali, dan tenda ini anti api, disini juga para jamaah harus mencari batu untuk melempar jumrah. sejarahnya kenapa harus melempar jumrah, jadi jumrah itu dulunya turunnya setan saat nabi Ibrahim dan Ismail melakukan haji. Nabi Ibrahim dan Ismail mengusir setan itu dengan cara melempari setan tsb dengan batu sebanyak 7x. sehingga dijadikan rangkaian ibadah haji hingga saat ini. kami disini hanya sekedar lewat dan tidak turun karena harus melanjutkan perjalanan lagi ke Ji'ronah, tempat mengambil miqat (niat) umroh.
masjid ji'ronah

dan umroh ke 2 dilakukan sekitar jam 10-an dan selesai pas waktu dzuhur. Alhamdulillah lancar

Day 7 : acara bebas, perbanyak ibadah.
Hari ini pun tidak ada city tour, perbanyak ibadah, yang mau foto2 disekitaran masjidil haram, masih mau beli oleh2 di sini, mau nyoba wisata kuliner arab, atau mau keliling2 Mekkah dipersilahkan. Dan gua cuma tawaf sunnah dan foto2 di sekitar masjidil haram aja, dan beli oleh2 dikit2 hehe... hari ini juga jam 10 malam koper koper sudah harus terpacking dan ditaro di depan kamar hotel, karena besok sudah berangkat ke Jeddah.

Day 8 : Mekkah-Jeddah-Jakarta
Jam 3 pagi, para jamaah sudah berkumpul di lobby dan langsung menuju masjidil haram untuk menunaikan tawaf wada' (tawaf perpisahan) tawaf wada' itu ga perlu ihrom2an tapi syaratnya setelah tawaf wada' ga boleh tidur lagi di kamar (kalau buat triple shoot sih boleh) jadi setelah tawaf wada' kan deket waktu shubuh tuh, habis shubuh langsung sarapan dan ke kamar hanya untuk triple shoot. Jujur gua awalnya ngerasa berat buat ninggalin Mekkah, karena di kota ini gua bisa mendapatkan pahala yang sangat banyak, sekalinya sholat di masjidil haram aja pahalanya 100.000x lipat, terus tenang banget disini walaupun padet. Cuacanya juga ga panas2 amat.. (ya iyalah, lagi musim dingin) betah banget lah, tapi mau bagaimanapun, gua harus melanjutkan perjalanan. Jam 8 pagi setelah sarapan langsung menuju Jeddah tapi singgah dulu ke museum ka'bah dan masjidil haram, jadi kita bisa melihat benda benda yang dulu pernah terpasang di masjid. Sebenernya gua seneng bisa ngeliat gimana masjidil haram dan ka'bah tempo dulu, tapi karena museum nya lagi rame banyak orang2 yang berfoto2 jadi agak males deh.. hufffttt.... setelah dari Museum, langsung berangkat menuju Jeddah. Di Jeddah kita menuju Cornish, di sini pusat oleh2 yang murah, disini juga ada kios khas indonesia yang menyajikan bakso, mie ayam, jajanan indonesia yang umumnya ada di Indonesia.
Rupiah juga berlaku kok disini, jadi disini tempat yang cocok buat ngabisin sisa sisa riyal hehe.. setelah dari Cornish selama 2 jam, karena udah waktu dzuhur, menuju masjid terapung. Masjid ini memang dibangun dipinggir pantai tapi sedikit ke tengah ke laut, jadi kalo laut sedang pasang kesannya masjid ini terapung. Shalat dzuhur sekalian digabung dengan ashar, sekitar jam 2 berangkat lagi menuju Bandara King Abdul Aziz dan menunggu pesawat hingga jam 18.00 sudah disuruh masuk pesawat. Dan 10 jam menuju Jakarta.

Day 9 : Jakarta
Jam 9 Pagi pesawat mendarat di Soekarno Hatta dan setelah mengambil bagasi dan dibagikannya air zamzam selesai sudah rangkaian umroh. Alhamdulillah, berangkat selamat pulangnya juga selamat.

Jujur yang gua rasain setelah umroh adalah kepuasan batin. berbeda dari jalan2 ketempat lain, di sini gua pulang aja ngerasa berat buat ninggalin Mekkah dan Madinah.

Gimana panjang ya cerita gua wkwkwk.... dan alhamdulillah sekarang udah di asrama lagi.

Terima kasih buat temen2 yang udah luangin waktunya buat baca tulisan gua, dan share ke temen2 kalian karena sharing is caring ok, sampai jumpa di tulisan selanjutnya!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar